Lintasbengkulu.com, Bengkulu Selatan – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) menerima kehadiran puluhan warga 3 desa dari Kecamatan Bunga Mas, Senin (11/02/2019).
Pada pertemuan di ruang rapat komisi DPRD yang dipimpin langsung Ketua Dewan BS, Yevri Sudianto, dihadiri Sekretaris Inspektorat Asih Kadarina, Kepala Dinas PMD Siswanto, Kepala Badan PKAD Sepuan Yunir, Waka I DPRD BS Susman Hadi dan beberapa anggota Dewan Bengkulu Selatan lainnya.
Puluhan warga dari desa Kuripan, desa Talang Indah dan desa Padang Nibung Kecamatan Bunga Mas itu sengaja bergabung untuk mempertanyakan tidaklanjut Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) terkait adanya dugaan penyelewengan dana desa yang dilaporkan ke tim Audit Kabupaten (Inspektorat) pada tahun 2017 yang lalu.
Dalam pertemuan terkait laporan warga adanya dugaan penyelewengan dana desa (DD) oleh oknum ke-3 pemerintah desa di Kecamatan Bunga Mas tersebut, Ketua DPRD Bengkulu Selatan menyampaikan, laporan warga yang disampaikan kepada Inspektorat itu sudah ditindaklanjuti dan sudah keluar LHP nya, kata Yevri.
Namun untuk LHP (Laporan Hasil Pemeriksaan) desa Talang Indah, terhadap dari 12 item yang dilaporkan hanya 2 item yang bisa ditindaklanjuti. Akan tetapi setelah dilakukan evaluasi dan audit oleh pihak Inspektorat, dari 2 item yang di tindaklanjuti itu tidak ditemukan adanya kerugian negara.
‘Hanya kesalahan Administrasi, ini berdasarkan laporan yang kami terima, yang di sampaikan pihak Inspektorat kepada DPRD,” kata Ketua Dewan Bengkulu Selatan, Yevri Sudianto.
Dengan beberapa penjelasan yang dipaparkan, baik dari pihak DPRD sendiri ataupun dari instansi terkait yaitu Inspektorat yang dalam hal ini di wakili Sekretarisnya Asih Kadarina, rupanya belum membuat puas puluhan warga dari 3 desa Kecamatan Bunga Mas itu.
Usai mengadakan pertemuan bersama DPRD, puluhan warga 3 desa dari Kecamatan Bunga Mas ini, langsung menuju Rumdin Wabup di Jalan raya Panjang untuk menyampaikan kasus ini ke Plt Bupati Gusnan Mulyadi. (ADV)
