LINTASBENGKULU.COM, BS – Karena diduga dijadikan tempat memadu kasih saat malam hari. Beberapa warung milik warga yang berada di hutan kota Padang Panjang jembatan Palak Sarak akhirnya di bongkar Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemkab Bengkulu Selatan, Senin (27/11/18).
Menurut salah seorang petugas Satpol PP, pembongkaran warung serta beberapa tempat duduk santai milik warga yang berjualan mie dan kopi dihutan kota tersebut atas perintah Plt Bupati Bengkulu Selatan (BS), Gusnan Mulyadi SE.
“Iya tadi pagi kami mendapat perintah dari pak Plt untuk bongkar warung-warung disini. Sebab pada waktu malam hari tempat ini diduga sering dijadikan tempat mesum dan tempat anak-anak muda mabuk,” kata Desti Syarika Nova, Kasi Penegak Perda Pol PP BS kepada wartawan saat pembongkaran berlangsung
Dilain pihak, yakni Rini Maryati salah seorang pedagang mie dan kopi yang merupakan pemilik warung dihutan taman kota ini merasa kesal dan mengaku sangat kecewa dengan dirobohkannya warung tempat mereka mencari nafkah keluarga sehari-hari itu oleh petugas Pol PP.
“Kami sudah minta tolong sama pak Gusnan agar memberikan waktu seminggu lagi untuk pembongkaran sendiri warung ini. Namun satpol PP masih saja membongkar warung kami ini,” kata Rini pemilik warung, seraya menahan tangis menyaksikan pembongkaran warung miliknya oleh petugas Perda itu. (tom)
