Giliran Kades Limus Dilaporkan Warganya

Tiga orang warga Desa Limus saat memberi keterangan kepada awak media di Gedung Pemkab BS

LINTASBENGKULU.COM, BS – Tiga orang warga Desa Limus Kecamatan Kedurang Ilir yakni Dalianto, walianto dan Sasman, sekitar pukul 11.15 WIb Senin (10/09/18) datang kekantor Bupati Bengkulu Selatan untuk melaporkan Kepala Desanya yakni Rudisia.

Laporan tersebut terkait adanya dugaan penyimpangan Dana Desa pada pembangunan jalan sentra produksi sepanjang lebih kurang 1 km pada tahun 2018 serta tidak terlihatnya 1 set fisik tenda beserta 1 set fisik panggung yang dikerjakan dengan Dana Desa pada tahun 2016 lalu.

“Untuk Jalan sentra produksi itu yakni pengoralan lebih kurang sepanjang 1 Km, namun yang dilakasanakan atau yang dikerjakan itu bukan koral tapi krokos. Tentu beda koral sama krokos. Kalu koral campur bebatuan tapi kalau krokos kebanyakan pasir. Untuk tenda beserta panggungnya itu sudah dilakukan serah terima dengan Bumdes, namun hingga tahun 2018 ini barangnya itu tidak ada tapi laporannya ada,” kata Dalianto

Disampaikan warga, untuk tenda dan panggung sudah sering di pertanyakan kepada kepala desa. Namun jawab Kades selalu belum selesai.

“Mase la due taun dide kila udim, dide mungkin awah,” kata Walianto diiyakan Sasman dan Dalianto.

Ketiga perwakilan warga Desa Limus yang laporannya diketahui serta disetujui Ketua BPD Desa Limus itu berharap, Plt Bupati dan teknis terkait dalam hal ini Inspektorat dapat menindaklanjuti laporan mereka.

Pantauan media ini, laporan ketiga orang warga Desa Limus yakni Dalianto, walianto dan Sasman itu telah diterima langsung Plt Bupati Gusnan Mulyadi dan juga sudah diserahkan kepda Sekretaris Inspektorat, Asih Kadarina.

“Laporan warga desa Limus ini sudah kita terima. Akan kita tindaklanjuti dan akan kita proses sesuai petunjuk Plt Bupati. Apakah betul seperti yang ada dalam laporan ini segera kita lakukan pemeriksaan,” tegas Asih kepada awak media. (tom)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *