Lintasbengkulu.com – Beberapa hari terakhir ini, angin disertai hujan lebat melanda wilayah Bengkulu Selatan (BS). Bahkan, pada Selasa (16/1/2018) sejumlah rumah warga mengalami kerusakaan akibat diterpa badai itu. Sementara Pemkab BS belum memiliki data resmi berapa jumlah rumah warga yang mengalami kerusakan.
Pasalnya, ditengah badai yang melanda BS saat ini. sejumlah pejabat dan pegawai di Dinas Sosial (Dinsos) BS justru malah asik “melambai-lambai” alias jalan-jalan ke Kota Pagar Alam. Ini diketahui saat Wabup BS Gusnan Mulyadi SE, MM saat berkunjung ke instansi yang terletak di jalan Kolonel Berlian itu, kemarin (16/1/2018). Padahal saat itu, jarum jam masih menunjuk angka 09.00 WIB. Namun suasana kantor Dinsos sepi.
Gusnan mengaku kesal dengan kondisi tersebut. Padahal dirinya ingin meminta konfirmasi terkait situasi badai di BS saat ini. Serta mengajak Dinsos selaku intansi terdepan dalam masalah ini untuk mengunjungi warga yang rumahnya rusak terkena musibah badai. “Saya kaget, kok kantornya malah sepi. Padahal masih pagi hari,” kesal Gusnan.
Baca: Proyek Rehab Siring Induk Bendung Selali Dilaporkan ke Kejari
Kedatangan orang nomor dua di BS ini hanya disambut beberapa ASN saja. Mereka mengaku, sejumlah pejabat dan staf sedang pergi ke Kota Pagar Alam untuk acara perpisahan kepala dinas sosial yang dimutasi menjadi kepala Inspektorat beberapa waktu lalu. “Saya heran, perpisahan kok jauh amat. Sampai ke Pagar Alam emang ngapain disana, di Manna saja kan bisa, sementara disini daerah kita, warga kita terkena badai,” gerutunya.
